Daftar Isi

Daftar Isi Blog Manajemen Produksi Elektronik (produksielektronik.com)

Manajemen Produksi dan Operasi

  1. Pengertian OEM dan ODM Manufaktur
  2. Mengenal EMS (Electronic Manufacturing Services) dalam Industri Manufaktur Elektronik
  3. Tujuh Alat Manajemen dan Perencanaan (7 Management and Planning Tools)
  4. Pengertian Sistem Produksi Just In Time (Sistem Produksi Tepat Waktu)
  5. Pengertian Sistem Produksi Lean Manufacturing
  6. Pengertian Manajemen Waktu (Time Management)
  7. Sistem Manajemen yang wajib diterapkan dalam Industri Manufacturing
  8. Cara Menghitung Biaya Pemakaian Listrik pada Peralatan Produksi
  9. Cara Menghitung Tenaga Kerja, Output dan Waktu Kerja yang dibutuhkan di Produksi 
  10. Cara Menghitung Target Output Produksi Per Jam
  11. Cara Menghitung Upah Lembur (Overtime)
  12. Pengertian Produktivitas Kerja di Produksi dan cara menghitungnya
  13. Pentingnya Meeting Harian sebelum memulai Produksi
  14. Kelebihan/Keuntungan Menggunakan Lampu LED sebagai Lampu Penerang
  15. Pengertian UPH dan Cara Menghitungnya
  16. Pengertian Mean Time to Repair (MTTR) dan Cara Menghitung MTTR

 

Manajemen Kualitas

  1. Pengertian Six Sigma dan Lima Tahapannya
  2. Pengertian QC 7 Tools (Tujuah Alat Pengendalian Kualitas)
  3. Pengertian Total Quality Management (TQM)
  4. Pengertian OQC Acceptance Ratio dan Cara Menghitungnya
  5. Cara Menghitung DAR (Direct Acceptance Ratio)

 

Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)

  1. Tugas dan Fungsi Panitia Keselamatan dan Kesehatan Kerja (P2K3)
  2. Daftar Isi Kotak P3K (Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan)
  3. Pengertian Alat Pelindung Diri (APD) dan Jenis-jenisnya
  4. Jenis-jenis Alat Pemadam Api Ringan (APAR)

 

Proses Produksi

  1. Cara Memasang Screw dengan baik dalam proses Produksi
  2. Pengertian dan Pengetahuan Dasar tentang SMT (Surface Mount Technologies)
  3. Menyolder Komponen Komponen Elektronika dengan Mesin Solder
  4. Cara Menyolder Komponen Elektronika dengan Benar
  5. Pengenalan Komponen-komponen Elektronika dan Pengelompokannya
  6. Bentuk-bentuk Solder Defect (Cacat Solder) dalam Proses Penyolderan
  7. Cara Merawat Mata Solder (Soldering Tip)
  8. Pengertian Solder Dross Mesin Solder dan Cara Mengatasinya
  9. Bentuk dan Ukuran Standar Chip Resistor (SMD Resistor)
  10. Keunggulan Timah sebagai Bahan Solder dalam Aplikasi Elektronika

Standar Produksi

  1. Pengertian ESD (Electrostatic Discharge) dan Cara Pencegahannya
  2. Alat-alat Ukur untuk Pengendalian ESD (ESD Control)
  3. Tata Cara dan Peraturan Pelaksanaan ESD Control 
  4. Pengenalan RoHS (Restriction Of Hazardous Substances)
  5. Cara Mengukur Ukuran dan Jumlah Partikel Debu dengan Particle Counter
  6. Pengertian Barcode dan Jenis-jenis Barcode

 

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*